cunews-toyota-suspends-shipments-of-models-due-to-diesel-engine-certification-irregularities

Toyota Menangguhkan Pengiriman Model Karena Penyimpangan Sertifikasi Mesin Diesel

Pendahuluan

TOKYO (Reuters) – Toyota Motor mengonfirmasi akan menghentikan pengiriman model tertentu, termasuk truk Hilux dan SUV Land Cruiser 300. Perusahaan menemukan kejanggalan dalam uji sertifikasi mesin diesel yang dikembangkan oleh afiliasinya, Toyota Industries.

Temuan Investigasi

Komite investigasi khusus menemukan perbedaan dalam pengujian keluaran tenaga kuda tiga model mesin diesel selama proses sertifikasi. Mesin ini digunakan di sepuluh model di seluruh dunia, termasuk van Hiace, SUV Fortuner, kendaraan serba guna Innova, dan SUV LX500D bermerek Lexus.

Kasus Pelanggaran Terpisah

Selain ketidakberesan mesin, Toyota juga menghadapi kesalahan terkait manipulasi uji keselamatan tabrakan di Daihatsu, spesialis mobil kecil. Menyelesaikan kasus terpisah ini merupakan prioritas Toyota, yang bertujuan untuk mempertahankan reputasinya sebagai produsen mobil terkemuka di dunia dalam hal penjualan.

Dampak pada Industri Toyota

Toyota Industries melaporkan bahwa sekitar 84.000 mesin mobil yang terkena dampak telah terjual selama tahun fiskal sebelumnya. Meskipun jumlah pasti kendaraan yang dijual oleh Toyota selama bertahun-tahun tidak diketahui secara pasti, juru bicara Toyota mengkonfirmasi bahwa penyelidikan mengungkapkan penggunaan unit kontrol elektronik yang berbeda selama pengujian output tenaga kuda dibandingkan dengan unit yang digunakan selama produksi mesin. Kabar kejanggalan tersebut menyebabkan turunnya saham Toyota Industries, sehingga saham perusahaan tersebut pada akhir hari turun 4%.

Sebagai kesimpulan, Toyota mengambil tindakan segera untuk menangguhkan pengiriman model tertentu karena penyimpangan yang ditemukan dalam uji sertifikasi untuk mesin diesel. Perusahaan bertujuan untuk segera mengatasi masalah ini dan mempertahankan komitmennya terhadap keselamatan dan kualitas di industri otomotif.


Posted

in

by

Tags: