cunews-tesla-expects-capital-expenditure-to-exceed-10-billion-by-2024

Tesla Mengharapkan Belanja Modal Melebihi $10 Miliar pada tahun 2024

Laporan Tahunan 10-K Tesla Menyoroti Belanja Modal yang Akan Datang

Tesla Inc., produsen kendaraan listrik terkenal, memproyeksikan belanja modalnya akan melampaui $10 miliar pada tahun 2024. Selain itu, untuk dua tahun fiskal berikutnya, perusahaan memperkirakan belanja modal akan berkisar antara $8 miliar dan $10 miliar. Estimasi ini terungkap dalam laporan tahunan 10-K Tesla yang diajukan ke Komisi Sekuritas dan Bursa, yang diterbitkan pada hari Senin.

Inisiatif Ekspansi yang Mendorong Belanja Modal

Dalam pengajuannya, Tesla menekankan peningkatan produk baru secara simultan, pembangunan dan perluasan fasilitas manufaktur di tiga benua, dan uji coba teknologi sel baterai baru. Selain itu, mereka berinvestasi pada jaringan Supercharger dan mengalokasikan sumber daya untuk otonomi serta pelatihan dan produk berbasis kecerdasan buatan lainnya. Kecepatan belanja modal akan bergantung pada faktor-faktor seperti prioritas proyek, pencapaian pencapaian, penyesuaian produksi, efisiensi modal, dan proyek baru.

Arus Kas dari Operasi untuk Mendukung Kebutuhan Modal

Tesla yakin bahwa arus kas dari operasinya, yang didorong oleh pertumbuhan penjualan, akan cukup untuk memenuhi kebutuhan belanja modalnya. Perusahaan berharap untuk tetap melakukan pendanaan mandiri selama faktor makroekonomi terus sejalan dengan tren penjualan saat ini.

Memperkenalkan Model 2: Kendaraan Generasi Berikutnya Tesla

Di tengah rencana belanja modal, Tesla sedang mengerjakan pengembangan kendaraan generasi berikutnya, yang sementara diberi nama Model 2. Meskipun rincian tentang Model 2 masih langka, inovasi dan dedikasi perusahaan yang berkelanjutan untuk memperluas jajaran produknya telah berhasil. memicu rasa ingin tahu di kalangan pengamat dan peminat industri.

Reaksi Pasar: Kinerja Saham Tesla

Respon pasar terhadap pengajuan laporan tahunan Tesla beragam. Sampai saat ini, saham Tesla mengalami penurunan sebesar 26%, sedangkan S&P 500 menunjukkan kenaikan sebesar 2,5% pada periode yang sama.


Posted

in

by

Tags: