cunews-ethereum-struggles-against-bitcoin-and-solana-future-uncertain

Ethereum Berjuang Melawan Bitcoin dan Solana, Masa Depan Tidak Pasti

Kinerja Ethereum Tertinggal Dibalik Bitcoin dan Solana

Kinerja Ethereum di pasar mata uang kripto telah menarik perhatian, karena harganya masih tertinggal dari Bitcoin dan Solana. Pada bulan Desember, rasio harga Ethereum terhadap Bitcoin turun di bawah 0,05 BTC, mencapai level terendah dalam dua tahun. Meskipun rasionya berada di kisaran 0,072 sejak awal tahun 2023, namun terus menurun. Selain itu, biaya jaringan Ethereum rata-rata sekitar $11 pada bulan Desember, sementara biaya Bitcoin tetap lebih tinggi sekitar $32. Sebaliknya, Solana secara konsisten menawarkan biaya jauh di bawah $0,01. Bahkan salah satu pendiri Ethereum, Vitalik Buterin, telah mengatasi masalah ini, dengan menyatakan bahwa Ethereum bisa “gagal” kecuali biaya transaksi menjadi lebih terjangkau, terutama selama pasar bullish.

Meskipun mendapat kritik, Ethereum telah menerima dukungan dari pendukung setianya. Anthony Sassano, pembawa acara “The Daily Gwei,” sangat yakin bahwa Ethereum dinilai terlalu rendah di pasar saat ini. Ryan Sean Adams, salah satu pembawa acara “Bankless,” menyatakan keterkejutannya atas sentimen negatif seputar Ethereum, menekankan keyakinan jangka panjangnya pada platform tersebut. Adams menyatakan, “Saya tidak pernah menyangka ETH akan dipandang sebagai underdog non-konsensus lagi, namun inilah kita. ETH panjang tahun 2024.”

Solana telah muncul sebagai pesaing kuat Ethereum, dengan kinerja harga yang mengungguli ETH dan mata uang kripto lainnya dalam beberapa bulan terakhir. Dominasi Solana dalam volume perdagangan pertukaran terdesentralisasi (DEX), stablecoin, dan nonfungible token (NFT) selama interval 24 jam dan tujuh hari telah memicu spekulasi bahwa Solana pada akhirnya dapat melampaui Ethereum. Namun, Ethereum mempertahankan kekuatannya dalam hal total nilai terkunci (TVL) di jaringannya, dengan TVL sebesar $28 miliar. Sebaliknya, Solana memegang posisi kelima di TVL dengan $1,15 miliar, menurut DefiLlama. Rasio Mcap/TVL untuk Ethereum adalah 9,4, sedangkan Solana adalah 30,45.

Saat Ethereum menghadapi kritik dan persaingan dari Solana, Ethereum harus mengatasi tantangan utama untuk mempertahankan posisinya dalam ekosistem mata uang kripto. Komunitas kripto sangat menantikan transisi jaringan ke Ethereum 2.0, yang menjanjikan peningkatan kinerja dan pengurangan biaya. Mengingat sifat dinamis pasar mata uang kripto, kemampuan Ethereum untuk beradaptasi dan berinovasi akan memainkan peran penting dalam menentukan kesuksesannya di masa depan.


Posted

in

by

Tags: