cunews-google-introduces-medlm-ai-suite-for-complex-health-care-tasks

Google Memperkenalkan MedLM: AI Suite Untuk Tugas Perawatan Kesehatan yang Kompleks

Perluasan Med-PaLM 2 oleh Google

Google berencana memperluas model AI yang berfokus pada layanan kesehatan, Gemini, ke MedLM di masa depan. Rangkaian MedLM mencakup model berukuran besar dan sedang, keduanya dibangun di atas Med-PaLM 2, model bahasa yang dilatih berdasarkan data medis yang pertama kali diumumkan pada bulan Maret. Mulai hari Rabu, pelanggan Google Cloud yang memenuhi syarat di AS dapat mengakses MedLM. Meskipun biaya rangkaian AI bervariasi tergantung penggunaan, model berukuran sedang lebih hemat biaya untuk dijalankan. Perusahaan seperti HCA Healthcare, sistem kesehatan terkemuka di AS, telah menguji teknologi Google dan menyadari potensi dampaknya.

Greg Corrado, Kepala AI Kesehatan Google, menjelaskan bahwa kasus penggunaan Med-PaLM 2 telah berkembang sejak diumumkan. Daripada hanya berfokus pada menjawab pertanyaan-pertanyaan yang dapat diakses mengenai penyakit, pelanggan lebih memilih bantuan AI untuk masalah back-office dan logistik, seperti pengelolaan dokumen. Misalnya, HCA Healthcare telah berhasil menggunakan MedLM untuk mengotomatiskan dokumentasi bagi dokter pengobatan darurat, yang bertujuan untuk menghasilkan lebih dari separuh catatan tanpa bantuan manusia. Michael Schlosser, Wakil Presiden Senior Transformasi dan Inovasi Perawatan di HCA, menyatakan antusiasmenya terhadap otomatisasi proses yang melelahkan, seperti serah terima perawat.

Tantangan dan Perhatian untuk Adopsi yang Lebih Luas

Namun, penerapan model AI dalam layanan kesehatan masih menghadapi beberapa tantangan. Schlosser menyebutkan perlunya meminimalkan timbulnya informasi yang salah dan perlunya mengembangkan praktik terbaik bekerja sama dengan Google. Mengelola batasan token dan memastikan keakuratan model AI dari waktu ke waktu juga terbukti menjadi tantangan tambahan bagi organisasi seperti HCA. Meskipun respons awal terhadap MedLM positif, penyedia layanan kesehatan tetap berhati-hati karena menyadari bahwa diperlukan penyempurnaan lebih lanjut sebelum model AI ini dapat diperluas ke seluruh sistem layanan kesehatan.


Posted

in

by

Tags: