Permainan Harga: Kelangkaan dan Sirkulasi Pasokan
Harga Shiba Inu yang sangat rendah dapat dikaitkan dengan satu faktor utama: pasokan sirkulasinya yang sangat besar sebanyak 589 triliun koin. Sebagai gambaran, saingan meme-coin Dogecoin (DOGE -0.18%) memiliki persediaan beredar sebesar 142 miliar, sementara Ethereum (ETH -0.29%) memiliki sirkulasi 120 juta.
Adalah aturan umum di pasar kripto bahwa semakin langka sebuah koin, semakin tinggi harganya. Jadi, dengan matematika sederhana, menjadi jelas mengapa target harga $1 saat ini tidak dapat tercapai. Mengalikan $1 dengan 589 triliun koin menghasilkan penilaian tersirat sebesar $589 triliun, sebuah angka yang sangat besar ketika hanya segelintir perusahaan AS yang memiliki penilaian pasar sebesar $1 triliun atau lebih.
Shiba Inu bertujuan untuk mengatasi masalah ini melalui strategi yang disebut pembakaran koin. Dengan mengirimkan koin ke dompet kripto yang mati, mereka dapat menghapusnya dari peredaran secara permanen. Pembakaran koin berpotensi mengurangi pasokan koin yang beredar secara signifikan. Namun tantangannya terletak pada angka. Membakar 1 miliar koin per hari masih membutuhkan 1.000 hari untuk membakar 1 triliun koin. Untuk membuat pasokan koin di bawah 1 triliun akan membutuhkan waktu berabad-abad jika terus begini.
Pasar Koin Meme yang Ramai
Masalah yang lebih rumit adalah pasar koin meme yang penuh sesak. Shiba Inu awalnya jarang ditemukan ketika diluncurkan pada Agustus 2020, dengan Dogecoin sebagai satu-satunya pesaing koin meme utama. Namun, lanskapnya telah berubah secara dramatis sejak saat itu. Program pembiakan meme-coin tampaknya telah memicu kegilaan anjing Shiba Inu yang menggemaskan di pasar.
Misalnya, ada Floki yang menyasar para penggemar Shiba Inu peliharaan Elon Musk yang bernama Floki. Kepadatan yang berlebihan ini menyulitkan Shiba Inu untuk mendapatkan kembali daya tariknya di kalangan investor koin meme. Menariknya, Shiba Inu juga bukan koin meme terpanas tahun 2023. Bonk telah mengambil alih posisi tersebut, dengan lonjakan nilai yang mengejutkan sebesar 10.000% pada tahun ini.
Mengingat tantangan ini, pengembang blockchain terkemuka untuk Shiba Inu telah mengakui perlunya mengalihkan fokus dari meme ke membangun blockchain yang layak dan mampu diadopsi secara global.
Dengan mempertimbangkan faktor-faktor di atas, sulit membayangkan Shiba Inu mencapai angka $1 dalam waktu dekat, atau bahkan angka $0,01, dalam hal ini. Terlebih lagi, Shiba Inu tidak bisa lagi mengklaim gelar koin meme terpopuler di pasar kripto setelah dikalahkan oleh “bonk” tahun ini.
Meskipun reli Bitcoin yang berkepanjangan berpotensi meningkatkan harga Shiba Inu pada tahun 2024, ada opsi investasi berbiaya rendah dan keuntungan tinggi yang jauh lebih baik untuk dipertimbangkan untuk prospek jangka panjang.